Tradisi dan Inovasi: Memahami Perubahan Literasi Keuangan di Masyarakat Kota Sorong
Main Article Content
Abstract
Penelitian ini menggali dinamika literasi keuangan di Kota Sorong Provinsi Papua Barat Daya, Indonesia, menyandingkan kebiasaan keuangan komunal tradisional dengan munculnya inovasi keuangan digital. Kondisi tersebut menyebabkan ketergantungan masyarakat yang mengakar pada praktik-praktik seperti tabungan bersama dan pinjaman informal. Dengan dimulainya era digital, telah terjadi pergeseran penting dalam penggunaan teknologi keuangan (fintech), mampu meningkatkan aksesibilitas, efisiensi, dan layanan keuangan yang inklusiv. Temuan dari Kota Sorong menunjukkan tingkat literasi keuangan yang moderat, dengan keterbukaan umum terhadap produk keuangan tetapi sangat berhati-hati terhadap instrumen keuangan yang kompleks. Penelitian ini menghasilkan informasi tentang peran pentingnya nilai-nilai tradisional dalam membentuk penerimaan terhadap inovasi keuangan dan potensi untuk mengintegrasikan nilai-nilai tersebut dengan produk keuangan modern sehingga dapat meningkatkan produktifitas, literasi dan inklusi keuangan bagi masyarakat Kota Sorong.
Article Details
Section

This work is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License.